Orang-orang harusnya tau kalau ngga semua penderitaan dan rasa sakit itu melatih kita jadi kuat. Kadang emang tai kucing ya bau aja, ngga harus bisa jadi pupuk kebun. Dan kadang mengumpat tuh bukan karena kita emosian, tapi emang keadaan kita sekarang pantas menerima makian.
Kita harusnya berani menghadapi kenyataan kalau luka bisa jadi cuman menyakiti aja. Ngga semua hal harus jadi titik balik kehidupan yang mengubah karakter kita. Kita udah semestinya sadar kalau penderitaan yang kita glorifikasikan ini sebenarnya cuman jadi kisah menyedihkan tanpa feedback apapun selain meninggalkan bekas dan trauma aja.
Dikit-dikit harus nyari sisi positifnya padahal emang ngga ada. Maksa banget biar bisa kaya kisah Heroes di MCU dengan segala macam character developmentnya. Terima aja kalau kita cuman 1 dari jutaan manusia yang biasa aja - yang ngga punya hal luar biasa. Manusia kaya kita kalau terluka ya cuman berdarah aja, ngga mesti ada berkahnya kaya orang-orang pilihan Tuhan.
Karena yang membuat kita kuat itu bukan luka atau penderitaan kemarin. Tapi doa. Iya, doa yang ngebuat kita kuat. Jadi, ngga papa sih kalau emang banyak sakitnya. Artinya kita bakal banyak berdoa setelah itu.
0 Komentar